Alasan Apple Nekat Buat Stylus yang Dibenci Steve Jobs
Mendiang Steve Jobs pernah membuat pernyataan bahwa dirinya sangat tak mendukung pemakaian stylus dalam perangkatnya. Tapi oleh CEO Apple saat ini, Tim Cook, perusahaan itu seolah menjilat ludahnya sendiri.
"Siapa yang mau pakai stylus? Stylus dipakai, disimpan, lalu hilang, yuck. Tidak ada yang mau pakai stylus," ujar pendiri Apple pada peluncuran iPhone generasi pertama, di Macworld tahun 2007 silam.
Delapan tahun setelah ucapan Jobs tersebut, Apple mengumumkan iPad Pro di Bill Graham Civil Audiotorium, San Francisco, California. Tablet besar yang dilengkapi dengan stylus.
Tablet iPad Pro memiliki layar 12,9 inci dengan ketebalan 6,9 inci. Papan ketik virtual pada perangkat ini dirancang agar memenuhi layar guna mendukung kegiatan mengetik yang nyaman.
Nah, sebagai alat bantu, Apple juga memproduksi stylus sendiri yang kemudian diberi nama Pencil. Bisa terdengar deru tawa dari para tamu yang menghadiri acara peluncuran Apple kala itu saat Senior Vice President Worldwide Marketing Phil Schiller mengatakannya.
Mengutip situs The Verge, pihak Apple menyatakan, kehadiran Pencil ini adalah sebagai bentuk pilihan bagi para konsumen yang memang ingin menjadikan iPad Pro sebagai 'kanvas' untuk desain.
Sesuai dengan demonstrasi yang ditunjukan, Pencil mampu memberi hasil gambar dengan bermacam-macam ketebalan garis, selama si pengguna mengerti cara penggunaannya. Pengguna tinggal menyesuaikan tekanan dan manuver Pencil saat sedang menggambar di layar iPad Pro untuk hasil gambar yang diinginkan.
Menggunakan sensor accelerometer, Pencil juga dirancang untuk bermain games, menonton film, menulis dokumen, dan membuat catatan di dalamnya. Pencil dijual terpisah seharga US$ 99.
iPad Pro sendiri memiliki dapur pacu prosesor A9X yang telah mendukung teknologi 64-bit. Prosesor ini diklaim 1,8 kali lebih cepat dibandingkan prosesor A8X yang dipakai pada iPad Air 2.
Apple menjanjikan iPad Pro tersedia di pasar mulai November 2015 dan tersedia dalam tiga varian yang dibedakan berdasarkan pilihan memori internal dan konektivitas. iPad Pro dengan koneksi Wi-Fi saja dan memori 32 GB dijual seharga US$ 799, kemudian iPad Pro dengan koneksi Wi-Fi saja memori 128 GB seharga US$ 949, dan iPad Pro versi 128 GB dengan koneksi Wi-Fi dan Seluler dijual US$ 1.079.
No comments:
Post a Comment